Hargailah diri sendiri dan berhentilah tersakiti

buku karangan yoo eun jung.

berbaik hatilah pada diri sendiri dan jangan terluka lagi. Kamu layak untuk bahagia dan dicintai, dilindungi lebih dari yang kamu dapatkan sekarang. psikologi emosi untuk kamu yang berusaha menyembunyikan rasa dan kesal dari orang lain.
jangan berikan hatimu kalau hanya untuk dilukai.
jika tak ada harapan tak ada kekecewaan. Sayangnya luka hati ini dibuatnya sendiri. Luka yang tercipta dari harapan bahwa orang-orang sekitarnya akan membalas budi karena selama ini dia memperhatikan dan baik hati kepada teman-temannya.

sekarang, yang kita butuhkan adalah melindungi diri sendiri dari relasi yang menyakitkan. semoga email saya bisa seperti vitamin atau suplemen nutrisi yang bisa kamu bawa-bawa, seperti vitamin atau suplemen nutrisi. Semoga kamu mendapati hatimu sedikir lebih kuat dengan menaruh perhatian kepadanya setiap kali kamu ingin bergantung kepada orang laim, bersikap sensitif terhadap penilaian orang lain, serta ingin diakui dan dicintai semua orang.
Jika tak ada harapan, tak akan ada kekecewaaan. Sayangnya, uka hati dibuat sendiri. LUka yang tercipta dari harapan bahwa orang-orang sekitarnya akan membalas budi karena selama ini dia memperhatikan dan baik hati kepada teman-temannya.
Mengapa Kamu Tersakiti?
kadang kita tidak menginginkan sesuatu yang spesia, hanya ingin menjadi orang yang tidak merugikan siapa pun. Namun balasan yang dia terima hanyalah luka. Tanpa dia sadari, orang-orang di sekitarnya menganggap pengorbanan dan perhatiannya sebagai sesuatu yang “sudah seharusnya”.
Dalam kondisi ini kita jadi sering mengeluh tentang kecewa dan perasaan terasing yang tak diketahui alasannya. Orang-orang di sekitar kita tidak berubah tetapi kondiis emosi kita telah berubah. Fenomena ini sering terjado kepada orang yang lebih mementingkan relasi tak berkonflik daripada keinginan mereka sendiri sehingga komunikasi dengan diri terputus.
Jangan Anggap Masalah orang lain sebagai masalahmu. Suatu waktu Morgan Freeman, aktor nasional Amerika Serikat, diwawancarai oleh seorang reporter.
“Apa yang terjadi jika saya memanggil Anda, ‘Negro’?”
“Tidak ada yang terjadi.”
“Maksud Anda, tidak ada masalah dengan komentar rasis?”
“Itu bukan masalah bagi saya. Orang yang menggunakan ‘Negro’-lah yang bermasalah.”
Jika kita tak menganggap masalah itu adalah masalah kita, kita tak akan begitu terluka.
Semua relasi adalah tentang memberi dan menerima. Betapa sia-sianya jika kita mnecurahkan waktu dan pengabdian kepada orang lain, tetapi tidak ada balasan yang diterima? Semua relasi, baik dengan teman, kekasih, keluarga, maupun kenalan, tidak dapat dipertahankan dengan pengorbanan sepihak semata.
Meski tidak sekarang, siapa pun yang ingin pergi akan pergi.